ANALISIS MISKONSEPSI SUHU DAN KALOR PADA SISWA SMA NEGERI 3 TANJUNG RAJA
Keywords:
Pemahaman konsep, Miskonsepsi, CRI, Suhu dan kalorAbstract
Telah dilakukan penelitian untuk menganalisis miskonsepsi suhu dan kalor pada siswa SMA Negeri 3 Tanjung Raja. Penelitian ini dilakukan pada 64 siswa yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2. Pengumpulan data dilakukan menggunakan instrumen Thermal and Transport Concept Inventory (TTCI) berbasis representasi grafik berupa soal pilihan ganda dengan alasan terbuka sebanyak 15 butir soal. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif yang dilengkapi dengan Certainty of Response Index (CRI) termodifikasi dengan skala 0-5. Hasil penelitian didapatkan 1) rata-rata pemahaman konsep siswa SMANegeri3 Tanjung Raja dengan kategori paham konsep adalah sebesar 5,92%, paham konsep tetapi tidak yakin sebesar 0,89%, siswa yang mengalami miskonsepsi sebesar 57,85%, dan siswa yang tidak paham konsep sebesar 35,34%, 2) siswa mengalami miskonsepsi pada seluruh konsep yang diujikan yaitu 53,13%pada konsep pemuaian zat, 47,92%pada konsep perubahanpertambahan panjang terhadap perubahan suhu, 60,94%pada konsep sifat anomali air, 53,13%pada konsep perubahan fase, 50,00%pada konsep laju masukan panas terhadap perubahan suhu, 71,88%pada konsep suhu yang dibagi sama rata dan 67,97%pada konsep hubungankapasitas kalor dengan perubahan suhu. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang miskonsepsi suhu dan kalor yang terjadi pada siswa SMA Negeri 3 Tanjung Raja.